11 Cara Mengamankan Wi-Fi Wireless Network

Selamat malam pengunjung Komputer Rumah, kali ini saya akan memberikan tips 11 Cara mengamankan Wi-fi wireless network. Hacker dan penyusup Wi-Fi selalu mencari cara untuk mendapatkan akses ke jaringan tidak aman. 

Ada beberapa alasan mengapa sobat mungkin ingin melindungi jaringan Wi-Fi Anda. Rahasia saat online lebih terjaga, tagihan internet berkurang dan kecepatan internet lebih cepat. Posting ini berisi teknik sederhana yang dapat sobat gunakan untuk memastikan bahwa jaringan nirkabel sobat aman dari para penyusup.

Melindungi Jaringan Internet Nirkabel.

1. Enkripsi Jaringan Wi-Fi Anda.

Bila Anda menggunakan jaringan Wi-Fi untuk mengakses internet, setiap potongan data sobat mengirim dan menerima melalui udara dan dapat dengan mudah disadap oleh siapa saja dengan hak mengatur alat. Packet sniffer dapat digunakan oleh bahkan yang paling pemula pengguna untuk mengendus data sobat. Ini berarti bahwa hacker tidak hanya dapat melihat situs web yang sobat akses tetapi juga mendapatkan rincian login account pribadi dan profesional.

Enkripsi pada dasarnya melibatkan data yang dikirim dan diterima oleh sobat saat menggunakan jaringan nirkabel. Ini berarti bahwa jika hacker mencegat transmisi data, maka para peretas tidak akan dapat memanfaatkan informasi yang terkandung di dalamnya.

Ada dua standar enkripsi yang tersedia yang dapat sobat gunakan: WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WPA (Wireless Protected Access). WEP merupakan standar yang lebih tua dari enkripsi dan sekarang dapat dilewati dalam hitungan menit. WPA relatif baru tapi masih memiliki lubang keamanan. Aircrack dan Cowpatty adalah dua alat gratis yang memungkinkan orang untuk dengan mudah retas WEP dan enkripsi WPA menggunakan teknik bruteforce. WPA2 adalah standar terbaru dan apa yang harus sobat gunakan jika sobat ingin meningkatkan perlindungan untuk jaringan nirkabel sobat. Kunci enkripsi yang digunakan berubah setiap kali perangkat mengakses jaringan membuat WPA lebih sulit untuk hack.

Enkripsi yang digunakan oleh semua perangkat di jaringan harus sama untuk jaringan agar bekerja dengan baik. Jaringan sobat akan aman sebagai perangkat yang paling aman. Pastikan semua perangkat yang sobat gunakan di dukung dengan enkripsi WPA2. Pastikan bahwa enkripsi itu lebih panjang dari 10 karakter dan mengandung campuran huruf besar dan kecil, angka dan simbol. Jangan menggunakan kata-kata umum dan hal-hal yang mudah di tebak orang tentang sobat sebagai password sobat.

2. Ganti password default pada router dengan password yang kuat.

Kesalahan terbesar kebanyakan pengguna internet nirkabel tidak mengubah password default pada router mereka. 

Hacker memanfaatkan database publik yang berisi password default dan username dari hampir setiap produsen. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengubah pengaturan keamanan router sobat sesuai dengan kebutuhan mereka. 

Menggunakan sandi yang kuat untuk router sobat memastikan bahwa hacker dan penjahat tidak dapat mengubah pengaturan keamanan jaringan milik sobat. Untuk mengubah password pada router, kunjungi pengaturan Administrasi pada halaman pengaturan router sobat. Juga, jangan menyimpan password di browser karena mereka dapat dengan mudah terlihat.

3. Perubahan standar SSID.

SSID jaringan atau Service Set Identifier adalah nama jaringan nirkabel sobat. Biasanya, SSID adalah nama dari produsen router bersama dengan nomor model router. Mengubahnya untuk tidak menampilkan informasi ini mencegah sobat dari memberikan informasi tambahan tentang router sobat untuk calon hacker.

4. Jangan broadcast SSID.

Menyembunyikan SSID mencegah hacker canggih dan berpengalaman serta penyusup wifi. Menyembunyikan SSID relatif mudah dan pilihan untuk melakukannya biasanya di bawah pengaturan nirkabel dasar pada halaman pengaturan router. Namun, penting untuk dicatat bahwa beberapa perangkat, termasuk yang menjalankan versi yang lebih baru dari Windows, akan menunjukkan setiap jaringan bahkan jika mereka tidak dapat mengidentifikasi namanya. Selain itu, jaringan sobat masih akan berisi SSID di paket data membuat membuka selubung ridiculously mudah dengan alat-alat seperti inSSIDer, Kismet dan CommView untuk WiFi.

5. Gunakan nama menakutkan untuk mencegah pencurian Wi-Fi.

Jika jaringan nirkabel sobat memiliki nama seperti C: \ virus.exe, kebanyakan orang akan takut terinfeksi bila mereka mengaksesnya. Sobat dapat menggunakan kreativitas untuk menemukan nama yang lebih berbahaya bagi jaringan nirkabel sobat.
 

6. Daftar Perangkat Terhubung.

Hampir setiap router baru akan memiliki halaman yang menampilkan daftar setiap perangkat yang terhubung ke jaringan. Sobat harus memeriksa halaman ini secara berkala untuk melihat bahwa perangkat yang tidak dikenal tidak leeching jaringan sobat. Bila sobat melihat perangkat yang tidak dikenal, Sobat dapat yakin bahwa seseorang telah melanggar jaringan sobat. Sobat dapat mencoba AirSnare, utilitas gratis yang memindai jaringan sobat untuk alamat MAC yang tak terduga dan juga terlihat dalam permintaan DHCP.

7. Matikan jaringan Tamu.

Sementara kebanyakan router akan memiliki jaringan tamu dinonaktifkan secara default, selalu membayar untuk melihat bahwa sobat mungkin tidak sengaja diaktifkan. Jaringan tamu memungkinkan orang lain untuk mengakses jaringan sobat.

8. Aktifkan alamat MAC filtering.

Media Access Control atau alamat MAC mengidentifikasi setiap perangkat yang terhubung ke jaringan sobat. Alamat MAC adalah kunci alfanumerik yang dipisahkan oleh titik dua. Mengaktifkan penyaringan alamat MAC berdasarkan perangkat yang memiliki MAC tertentu. Sobat harus memasukkan alamat MAC dari setiap perangkat yang sobat inginkan. Hal ini untuk mencegah perangkat yang tidak dikenal terhubung ke jaringan sobat, bahkan jika mereka tahu password sobat. Untuk menemukan alamat MAC dari komputer sobat, buka command prompt dan jalankan "ipconfig / all" tanpa tanda kutip.

Sementara itu untuk dapat mencegah pengguna berpengalaman dari mendapatkan akses ke jaringan sobat, hacker berpengalaman dan pengguna tingkat lanjut dapat menggunakan penganalisis jaringan nirkabel seperti Nmap dan kemudian mengubah alamat MAC dari komputer dengan yang lain perangkat gratis MAC Pergeseran.
 

9. Jauhkan firmware up to date.

Vendor Router merilis update firmware dan mempostingnya di situs Web mereka. Kadang-kadang sobat harus memeriksa situs web produsen untuk melihat apakah update firmware baru telah dirilis. Router baru akan secara otomatis memberitahu sobat ketika firmware baru tersedia.

10. Mengurangi jangkauan sinyal nirkabel. 

Jika sobat mengurangi jangkauan jaringan nirkabel, maka kemungkinan di retas akan semakin kecil. Akal sehat mengatakan bahwa hal itu akan mencegah hacker yang terletak pada jarak dari mendeteksi jaringan sobat. Hal ini memiliki keuntungan bahwa jika hacker tidak tahu bahwa ada jaringan nirkabel, mereka tidak akan mencoba untuk masuk ke dalamnya. 

Sobat dapat menempatkan router di tempat-tempat yang akan menghalangi sinyal Wi-Fi. Sementara teknik ini dapat merepotkan seorang hacker, karena seorang hacker harus menggunakan antena yang lebih besar untuk mengambil sinyal router yang tersembunyi. Selain itu, mengurangi jangkauan jaringan nirkabel sobat dapat menyebabkan masalah bagi pengguna asli.
 

11. Matikan jaringan internet jika tidak dipakai.

Jika sobat tidak menggunakan jaringan, sebaiknya sobat mematikannya untuk para peretas tidak dapat memasuki jaringan sobat. Meskipun mungkin tidak praktis untuk mematikan jaringan, masih disarankan untuk melakukannya selama periode yang diperpanjang non digunakan.

Jika sobat mengikuti semua teknik ini, jaringan Wi-Fi sobat akan menjadi jauh lebih dilindungi dan hacker akan memiliki waktu yang sulit membobol itu.

Semoga tips ini dapat membantu sobat semua yang menggunakan wi-fi pribadi. Jangan biarkan orang lain mencuri data-data yang kita miliki, apa lagi data yang sangat penting. Sekian 11 cara mengamankan wi-fi wireless network, semoga bermanfaat.

Tweet